Saturday, April 27, 2013

Betul ke Gempa Bumi Mampu Mengubah Air Menjadi Emas?


Gempa bumi
 mampu memendapkan emas, menurut jurnal Nature Science edisi ke-17. Satu kajian penelitian terbaru menyatakan bahwa bencana gempa bumi memiliki "Sentuhan Midas", iaitu sebuah sentuhan yang dikenali dari legenda Yunani kuno, di mana ada seorang raja yang mempunyai kemampuan mengubah semua benda yang disentuhnya menjadi emas, akhirnya dia menyesal kerana menyentuh anak perempuannya.



Menurut penulisan tersebut, selama gempa bumi terjadi, air di dalam celahan-celahan atau rekahan lapisan tanah akan menjadi wap air, yang kemudian akan mengendapkan emas.

Dion Weatherley, seorang ahli geofisikal dari Universita Queensland mengatakan pola seperti ini menyebabkan mekanisme kuantitatif hubungan antara emas dan lapisan batu kuarza yang sering terjadi di beberapa mendakan emas yang dijumpai di muka bumi di seluruh dunia.


Ketika gempa, terjadi rekahan dan retakan yang lebih kecil di permukaan dan dalam rekahan menyebabkan air yang mengalir melalui rekahan berkenaan. Aliran air ini akan membawa sekali mendakan.

Kira-kira 10 km di bawah permukaan tanah, dengan tekanan dan suhu yang luar biasa, air-air yang mengalir di antara patahan itu membawa karbondioksida, dan silika pada konsentrasi yang tinggi, sehingga mampu menarik elemen emas.


Ringkasnya, selama gempa bumi terjadi, rekahan di dalam tanah semakin terbuka lebar dan mengakibatkan air di dalamnya menguap dan memaksa silika, serta elemen yang membentuk lapisan kuarza mineral, dan emas keluar dari cairan tersebut ke permukaan yang terhampir.

Begitu pendapat Dion dan Richard Henley, dari Universita Australian National untuk menerangkan bagaimana air mampu mengunah menjadi emas.



No comments:

Post a Comment